Di antara tugas Banser adalah memagari kiai saat keramaian agar tidak terjebak desak-desakan. Sebagaimana keterangan yang ditulis oleh Hadlratusy Syaikh KH. Hasyim Asy'ari dalam kitab Adabul Alim wal Muta'allim (hal. 41):
وإذا كان في زحمة صانه عنها بيده، إما من قدامه أو من ورائه
"(Termasuk adab santri adalah) apabila sang guru berada dalam keramaian, maka santri harus menjaga beliau dengan tangannya. Baik dari depan sang guru atau pun dari belakang"
Demikian adalah salah satu penggalan kalimat dalam Kitab yang saat ini rutin dikaji oleh Habib Umar Bin Hafidz melalui telekonference kerjasama dengan PBNU. Kajian ini bisa disimak melalui streaming youtube di "NU Channel". Sehubungan dengan kunjungan beliau ke Indonesia, beliau dijadwalkan mengkaji kitab Adabul Alim Wamutaalim ini langsung di kantor PBNU Jakarta. Bagi kaum muslimin yang ingin bertatap muka langsung bisa hadir sesuai jadwal dalam gambar di bawah ini :
Gus Nanal Ainul Fauz salah seorang Kyai Muda yang mengikuti kajian Habib Umar meyakini salah satu bab yang akan dibahas dalam kajian kali ini adalah mengenai adab santri yang bisa dikaitkan dengan adab/tugas seorang anggota banser terhadap orang alim / ulama'. Hal ini sebagaimana dia tulis dalam akun media sosial facebook, Gus Nanal Ainul Faiz mengutip tulisan hadrotusy syaikh Hasyim Asy'ari kemudian memberi terjemahan dalam bahasa indonesia.
Gus Nanal juga mengajak kaum muslimin khususnya para santri dan anggota banser untuk mengikuti kajian ini. "Insya Allah, sore nanti kitab Mbah Hasyim yang saya sebutkan di atas akan dikaji langsung oleh Habibana Umar bin Hafidz di Masjid an-Nahdlah gedung PBNU Jl. Kramat Raya 164 Jakarta Pusat." Tulis Gus Nanal
وإذا كان في زحمة صانه عنها بيده، إما من قدامه أو من ورائه
"(Termasuk adab santri adalah) apabila sang guru berada dalam keramaian, maka santri harus menjaga beliau dengan tangannya. Baik dari depan sang guru atau pun dari belakang"
Demikian adalah salah satu penggalan kalimat dalam Kitab yang saat ini rutin dikaji oleh Habib Umar Bin Hafidz melalui telekonference kerjasama dengan PBNU. Kajian ini bisa disimak melalui streaming youtube di "NU Channel". Sehubungan dengan kunjungan beliau ke Indonesia, beliau dijadwalkan mengkaji kitab Adabul Alim Wamutaalim ini langsung di kantor PBNU Jakarta. Bagi kaum muslimin yang ingin bertatap muka langsung bisa hadir sesuai jadwal dalam gambar di bawah ini :
Gus Nanal Ainul Fauz salah seorang Kyai Muda yang mengikuti kajian Habib Umar meyakini salah satu bab yang akan dibahas dalam kajian kali ini adalah mengenai adab santri yang bisa dikaitkan dengan adab/tugas seorang anggota banser terhadap orang alim / ulama'. Hal ini sebagaimana dia tulis dalam akun media sosial facebook, Gus Nanal Ainul Faiz mengutip tulisan hadrotusy syaikh Hasyim Asy'ari kemudian memberi terjemahan dalam bahasa indonesia.
Foto: Al-Allamah al-'Arif Billah KH. Muhammad Utsman al-Ishaqi Surabaya bersama para Banser |
Gus Nanal juga mengajak kaum muslimin khususnya para santri dan anggota banser untuk mengikuti kajian ini. "Insya Allah, sore nanti kitab Mbah Hasyim yang saya sebutkan di atas akan dikaji langsung oleh Habibana Umar bin Hafidz di Masjid an-Nahdlah gedung PBNU Jl. Kramat Raya 164 Jakarta Pusat." Tulis Gus Nanal
KOMENTAR